Senin, 14 Maret 2011

Conditonal If

Conditional (Kalimat Pengandaian) menjelaskan bahwa sebuah kegiatan bertentangan dengan kegiatan yang lain. Conditional yang paling umum adalah Real Conditonal dan Unreal Conditonal, kadang-kadang disebut juga if-clauses.

1. Real Conditional (sering juga disebut juga dengan Conditional Tipe I) yang menggambarkan tentang mengandai-andai sesuai dengan fakta.

2. Unreal Conditional (sering juga disebut sebagai Conditional Tipe II) yang menggambarkan tentang pengandaian yang tidak nyata atau berimajinasi.

3. Ada juga Conditional yang ke-3 yang sering disebut dengan Conditional Tipe III, digunakan sebagai penyesalan yang terjadi di masa lampau dan zero conditional, digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang sudah pasti benar.

Catatan: Jika klausa "if" diletakkan di awal kalimat, kita harus menggunakan (koma). Sebaliknya jika klausa "if" berada di belakang, maka tidak perlu ada koma

Zero Conditional

Digunakan untuk mengekspresikan kebenaran umum. Tense yang digunakan biasanya Present Simple Tense

Rumus

(Klausa IF)

(Induk Kalimat)

If you heat water to 100C,

it boils.

Atau

(Induk Kalimat)

(Klausa IF)

Water boils

if you heat it to 100C,

Contoh:

1. If you drop an apple, it falls. = An apple falls, if you drop it.

2. If you don't do your homework, I will be disappointed. = I will be disappointed, if you don't do your homework.

Catatan: Pada tipe ini, (if) sering digantikan dengan "when"

Conditional I

Digunakan untuk mengekspresikan pengandaian yang dibuat berdasarkan fakta di masa sekarang atau masa yang akan datang dan pengandaian ini bisa saja terjadi. Klausa (if) biasanya dalam bentuk Present Simple Tense.

Rumus

(Klausa IF)

(Induk Kalimat)

If I see you tomorrow,

I will buy you a drink.

Atau

(Induk Kalimat)

(Klausa IF)

I will buy you a drink

if I see you tomorrow.

Kita sering menggunakan unless yang artinya 'jika... tidak.

Rumus

(Klausa IF)

(Induk Kalimat)

Unless you hand in your homework,

I won't mark it.

Artinya

If you don't hand in your homework,

I won't mark it.

Atau

(Induk Kalimat)

(Klausa IF)

I won't mark your homework

unless you hand it in.

Artinya

I won't mark your homework

if you don't hand it in.

Catatan: Kita tidak pernah menggunakan will, atau won't dalam Klausa IF.

Contoh:

1. If Yuyun asking Abud’s number, she will call him.

2. If I find Nana’s address, I will write her.

3. If you push the power button, it will be on

4. If I tired, I will rest.

5. If Tiwi’s boyfriend won’t to hangout with us, neither will she. ( she will too)

6. If water freezes, it will be solid.

7. If I let you go, I will never see you again.

Conditional Tipe II

Digunakan untuk mengekspresikan situasi yang tidak nyata di masa sekarang atau masa yang akan datang. Tipe ini digunakan untuk mengekspresikan sebuah harapan. Tenses yang digunakan dalam klausa IF adalah Past Simple Tense.

Rumus

(Klausa IF)

(Induk Kalimat)

If I won the lottery,

I would buy a new house.

Atau

(Induk Kalimat)

(Klausa IF)

I would buy a new house

if I won the lottery.

Catatan: Jangan gunakan would atau wouldn't dalam Klausa IF.

Contoh:

1. Tommy would come to my party, if I invited him.

2. If the party were on Friday, I could go.

3. If Edy didn’t drink so much coffe, he wouldn’t be insomnia.

4. If Desi ate fewer sweets, she would lose weight.

5. I would pass the exam, if I studied.

6. If I had a car, I would drive to Bandung very often.

7. If I were rich, I would travel around the world.

8. I would not go to Lab, if rained today.

Conditional Tipe III

Digunakan untuk mengekspresikan sebuah kondisi di masa yang lampau yang tidak mungkin akan terjadi lagi. Sering digunakan untuk mengkritik atau penyesalan. Tenses yang digunakan dalam Klausa IF adalah Past Perfect Tense.

Rumus

(Klausa IF)

(Induk Kalimat)

If I had worked harder,

I would have passed my exam.

If I had worked harder,

I could have passed my exam.

If I had worked harder,

I should have passed my exam.

Atau

(Induk Kalimat)

(Klausa IF)

I would have passed my exam

if I had worked harder.

I could have passed my exam

if I had worked harder.

I should have passed my exam

if I had worked harder.

Catatan: Jangan gunakan would have atau wouldn't have, dll dalam Klausa IF.

Contoh:

1. If my family had had money, we would have bought a new car.

2. If we had saved our money, we would have gone traveling to Bali.

3. If my uncle had enough money, he would have done on trip to Las Vegas.

4. Mira would have punishment, if she had been delayed.

5. If my mother hadn’t been promoted, she would have quit her job.

Sumber :

http://ismailmidi.com/berita-140-conditional-sentences.html

http://sihitepanderaja.blogspot.com/2010/10/contoh-kalimat-conditional-if.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2009 Mahdy BloG...!!!!